
Truk pemadam kebakaran serbuk, juga dikenal sebagai kendaraan pemadam kebakaran kimia kering, truk pemadam kebakaran serbuk kering. Ini adalah peralatan khusus yang dirancang untuk memadamkan kebakaran yang melibatkan cairan yang mudah terbakar, gas, peralatan listrik, dan logam yang mudah terbakar. Truk pemadam kebakaran bubuk Fungsi utamanya adalah untuk menyebarkan bahan kimia kering, seperti monoamonium fosfat atau natrium bikarbonat, yang secara kimiawi menghambat pembakaran dengan mengganggu reaksi berantai api.
Dilengkapi dengan tangki penyimpanan serbuk berkapasitas tinggi dan mekanisme pembuangan bertekanan, truk pemadam kebakaran serbuk memungkinkan respons cepat terhadap keadaan darurat industri dan perkotaan. Desain modular truk pemadam kebakaran serbuk sering kali mengintegrasikan sistem nosel variabel untuk menyesuaikan pola penyebaran serbuk, memastikan cakupan optimal untuk kebakaran tiga dimensi atau ruang terbatas.
Unit Pemadam Kebakaran Industri
Truk-truk ini terutama digunakan di pabrik kimia, kilang minyak, atau fasilitas penyimpanan bahan berbahaya. Truk-truk ini menggunakan bubuk kering ABC atau BC untuk memadamkan kebakaran Kelas A (bahan bakar padat), B (cairan mudah terbakar), dan C (listrik). Sistem mereka dirancang untuk menyebarkan bubuk dalam jumlah besar dengan cepat, sering kali dipadukan dengan busa atau meriam air untuk pemadaman kebakaran hibrida.
Unit Perlindungan Infrastruktur Listrik
Dirancang khusus untuk gardu induk, pembangkit listrik, atau fasilitas energi terbarukan, unit ini menggunakan bubuk non-konduktif seperti kalium bikarbonat untuk memadamkan kebakaran listrik tanpa risiko korsleting.
Kecelakaan Truk Penerbangan dan Transportasi
Dikhususkan untuk bandara, jalan raya, atau jaringan kereta api, unit berkapasitas tinggi ini menggunakan bubuk monoamonium fosfat ultrahalus untuk memadamkan kebakaran Kelas B yang dipicu bahan bakar sekaligus mendinginkan permukaan logam.
Truk pemadam kebakaran serbuk, atau disebut juga kendaraan pemadam kebakaran kimia kering, merupakan peralatan khusus yang dirancang untuk mengatasi kebakaran berisiko tinggi melalui penyebaran partikel yang terarah. Tidak seperti sistem berbasis air konvensional, unit ini menggunakan pengeluaran serbuk penghambat api bertekanan, yang biasanya terdiri dari natrium bikarbonat, kalium bikarbonat, atau senyawa amonium fosfat.
Kendaraan ini menunjukkan kemanjuran khusus terhadap kebakaran Kelas B (cairan yang mudah terbakar), Kelas C (peralatan listrik bertegangan), dan kebakaran susunan bahan bakar tiga dimensi yang sering ditemui di fasilitas petrokimia dan instalasi penerbangan.
peralatan tersebut mengintegrasikan tiga modul inti: reservoir bubuk curah dengan tekanan nitrogen hingga 2,5MPa, sistem pengangkutan pneumatik presisi, dan meriam teleskopik multi-arah yang mampu mencapai jangkauan proyeksi 40 meter.
Memerangi Kebakaran Gas dan Cairan Mudah Terbakar
Truk pemadam kebakaran serbuk sangat baik dalam memadamkan api Kelas B (cairan yang mudah terbakar) dan Kelas C (gas yang mudah terbakar). Serbuk kering membentuk penghalang yang mengganggu reaksi kimia, mencegah penyalaan kembali api.
Menetralkan Kebakaran Listrik dan Logam
Dilengkapi dengan serbuk nonkonduktif, truk ini secara aman mengatasi kebakaran peralatan listrik yang masih menyala (Kelas E) dan kebakaran logam yang mudah terbakar (Kelas D). Mekanisme pembuangan yang terarah memungkinkan petugas pemadam kebakaran untuk memadamkan kebakaran gardu induk atau insiden industri magnesium/aluminium tanpa risiko tersengat listrik.
Menjaga Keamanan Infrastruktur Kritis
Kendaraan ini memberikan perlindungan respons cepat untuk pusat energi, bangunan bersejarah, dan fasilitas nuklir. Penyebaran bubuk yang cepat menciptakan sekat api sementara, sehingga memberi waktu penting untuk evakuasi atau tindakan penahanan sekunder.